SCAFFOLDING.
A.
Bagian –
Bagian Scaffolding dan ukurannya :
1. MAIN FRAME.
2. LEADER FRAME. |
Keterangan
:
b = 193 cm a = 124 cm
b = 193 cm a = 124 cm
\
Keterangan:
a
= 124 cm
b
= 91 cm
3. CROSS BRACING.
3.a. Cross Bracing Main Frame.
3.b. Cross
Bracing Leader Frame.

5. HEAD JACK


STRONGER
HORRY BEAM
SUPPORT
FUNGSI
A. Fungsi Scaffolding di Dalam Suatu
Proyek / Konstruksi.
1. Sebagai penerima beban.
2. Sebagai penyangga.
3. Untuk mempermudah para pekerja menjangkau
wilayah yang tinggi.
4.
Sebagai penahan balok sesaat sebelum pengecoran .
B. Fungsi Support di Dalam Suatu
Proyek / Konstruksi.
1. Sebagai
penerima beban dan penyangga.
2. Sebagai
penahan balok dan plat lantai sebelum pengecoran.
C. Fungsi
Horry beam di Dalam Suatu Proyek / Konstruksi.
1. Sebagai penahan bekesting plat lantai sesaat.
2. Mempertahankan
kedataran bekesting plat lantai sebelum dan sesudah pengecoran.
D. Fungsi Stronger di Dalam
Suatu Proyek / Konstruksi
1. Untuk mengapit sisi-sisi bekesting kolom agar
tertutup rapat.
2. Mempertahankan
kedataran kolom sesuai dengan kedatarn bekesting.
No comments:
Post a Comment